Nasional

PLN Sulselrabar Cataktan Penjualan 1.29 kWh Melalui SPKLU

469
×

PLN Sulselrabar Cataktan Penjualan 1.29 kWh Melalui SPKLU

Sebarkan artikel ini

Makassar  | PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) mencatatkan penjualan energi sebesar 11.291 kilo Watthour (kWh) melalui Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).

Moch. Andy Adchaminoerdin, General Manager PLN UID Sulselrabar, menjelaskan bahwa penjualan kWh tersebut terjadi melalui 534 transaksi di SPKLU yang tersebar di wilayah Sulselrabar.

Andy menyampaikan apresiasi kepada pengguna kendaraan listrik atas kepercayaan mereka dalam menggunakan layanan pengisian daya kendaraan listrik di SPKLU PLN. Penggunaan kendaraan listrik dianggap krusial dalam upaya mengurangi emisi karbon di sektor transportasi.

Sebagai pionir dalam transisi energi, PLN berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan semua pihak terkait guna meningkatkan kenyamanan pengguna kendaraan listrik melalui infrastruktur pengisian baterai yang luas.

Selain itu, PLN UID Sulselrabar telah meningkatkan jumlah fasilitas pengisian daya, dengan kini memiliki 30 unit SPKLU yang beroperasi di 22 lokasi di Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat.

Langkah ini sejalan dengan Peraturan Presiden Nomor 79 Tahun 2023 yang mengamanatkan percepatan program kendaraan bermotor listrik berbasis baterai untuk transportasi jalan.

Menurut Andy, SPKLU PLN telah siap melayani dengan baik, seperti yang diapresiasi oleh Rony Mamoru, seorang influencer dari Surabaya yang melakukan perjalanan menggunakan kendaraan listrik di Sulawesi.

Ia menilai SPKLU PLN mudah diakses dan infrastruktur pengisian daya yang memadai, serta optimis bahwa infrastruktur ini akan mendorong penggunaan kendaraan listrik di masa depan.

Ichsan Hasmin, pemilik kendaraan listrik di Kabupaten Luwu Utara, juga merasa senang dengan adanya SPKLU PLN di wilayah tersebut. Ia menyatakan bahwa layanan PLN sangat baik dan membantu dalam menyediakan infrastruktur pengisian daya kendaraan listrik, yang dinilainya lebih efisien dibandingkan menggunakan mobil konvensional. ()

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *