Nasional

Berdayakan Usaha Pedesaan, PLN UIP Sulawesi Raih Penghargaan Platinum Plus

338
×

Berdayakan Usaha Pedesaan, PLN UIP Sulawesi Raih Penghargaan Platinum Plus

Sebarkan artikel ini

Makassar | PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Sulawesi meraih penghargaan Platinum Plus dalam acara Nusantara CSR Awards 2024 yang diselenggarakan oleh La Tofi School of Social Responsibility.

Penghargaan ini diberikan atas kontribusi PT PLN dalam mendukung SDG’s #8, yaitu Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif, melalui Program Pengembangan Usaha Masyarakat Desa Lampoko di Jakarta, Rabu (17/07/2024).

Nusantara CSR Awards 2024 adalah ajang bergengsi yang rutin diadakan untuk menghargai perusahaan-perusahaan yang menonjol dalam Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL), dengan dampak yang signifikan bagi masyarakat Indonesia.

Chairman La Tofi School of Social Responsibility, La Tofi, menyampaikan bahwa PT PLN (Persero) adalah salah satu dari tiga perusahaan besar di Indonesia yang meraih penghargaan sebagai The Most Responsible Companies 2024.

Penghargaan ini diberikan khususnya dalam kategori Platinum Plus berkat pelaksanaan 31 program CSR/TJSL yang berhasil dilaksanakan.

“Kami ingin program-program TJSL dari seluruh wilayah Indonesia, muncul lebih kuat agar membuat banyak perubahan di setiap daerah yang ada di Indonesia,” ungkapnya.

Senior Manager Perizinan, Pertanahan & Komunikasi PLN UIP Sulawesi, Nur Akhsin, menjelaskan PLN UIP Sulawesi tidak hanya memenuhi kebutuhan listrik melalui infrastruktur ketenagalistrikan, tetapi juga aktif dalam menjalankan program TJSL.

Salah satu contohnya adalah pengembangan usaha masyarakat di sekitar infrastruktur PLTU Barru-2 di Desa Lampoko, Kecamatan Balusu, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan.

Kepala Desa Lampoko, Budiman, menambahkan masyarakat setempat sangat mengapresiasi prestasi PLN UIP Sulawesi dalam mendapatkan penghargaan bergengsi ini.

“Hal ini menjadi kabar gembira bagi kami selaku penerima manfaat sehingga harapannya kami semakin meningkatkan kualitas dalam mengembangkan produk usaha secara mandiri,” Terangnya. ()

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *