Makassar | Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kota Makassar, Dr. Zainal Ibrahim, didampingi Kepala Bidang Angkutan, Dr. Jusman Hattu, menghadiri pembukaan Musyawarah Cabang (Muscab) ke-1 DPC Organisasi Angkutan Darat (Organda) Angsuspel Makassar pada Kamis (24/10/2024). Acara ini berlangsung di hadapan berbagai stakeholder penting, termasuk perwakilan dari Dinas Perhubungan Provinsi Sulsel, Dinas Perdagangan Provinsi Sulsel, Danlantamal VI Makassar, dan Kantor Kesehatan Pelabuhan 1 Makassar.
Muscab yang mengusung tema “Semangat Keselamatan Angkutan Jalan untuk Indonesia Maju” ini bertujuan untuk meningkatkan sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dalam memperkuat keselamatan angkutan jalan. Dalam sambutannya, Kadishub Zainal Ibrahim menekankan bahwa keselamatan transportasi adalah tanggung jawab bersama. “Kami berharap melalui Muscab ini, kita dapat merumuskan langkah-langkah konkret untuk meningkatkan keselamatan dan pelayanan angkutan darat di Makassar,” ujarnya.
Zainal Ibrahim juga menambahkan bahwa kolaborasi yang baik antara pemerintah dan organisasi angkutan sangat penting dalam mewujudkan sistem transportasi yang aman dan efisien. “Dengan semangat kerja sama, kita bisa menciptakan lingkungan transportasi yang lebih tertib, aman, dan nyaman bagi masyarakat,” ungkapnya.
Selama acara berlangsung, berbagai agenda pembahasan dilakukan untuk menyusun program kerja yang dapat dijalankan oleh Organda Angsuspel. Di antara agenda tersebut, terdapat rencana untuk meningkatkan kualitas angkutan umum, pelatihan bagi sopir, serta penekanan pada pentingnya mematuhi regulasi yang ada demi keselamatan pengguna jalan.
Partisipasi dari berbagai pihak menunjukkan komitmen bersama dalam meningkatkan keselamatan angkutan darat di Sulawesi Selatan. Diharapkan, dengan adanya Muscab ini, Organda Angsuspel dapat menjalankan fungsinya dengan lebih baik dan berkontribusi positif terhadap transportasi di daerah.
Acara Muscab ini diharapkan menjadi momentum untuk merangkul semua elemen dalam sektor transportasi, guna menciptakan sistem transportasi yang tidak hanya efisien, tetapi juga aman dan ramah lingkungan. Dengan kolaborasi yang kuat, diharapkan Indonesia, khususnya Makassar, dapat mencapai visi transportasi yang lebih baik di masa depan.(*)spel
