Makassar | Dalam upaya memperkuat Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan, Dinas Kesehatan Kota Makassar bekerja sama dengan Komisi IX DPR RI menggelar kegiatan Sosialisasi GERMAS dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis.
Acara berlangsung di Vaan in Sky Cafe, Jalan Baji Minasa No. 1, Tamarunang, Makassar, Sabtu (19/7/2025) dan dihadiri ratusan peserta dari berbagai kalangan masyarakat, tenaga kesehatan, hingga tokoh masyarakat setempat.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh DR. H. Ashabul Kahfi, M.Ag, Anggota Komisi IX DPR RI, yang menjadi penggagas kegiatan. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya edukasi kesehatan yang masif dan akses layanan yang mudah dijangkau oleh masyarakat luas.
“GERMAS bukan hanya slogan, tapi gerakan nyata untuk membangun kesadaran masyarakat agar menjaga kesehatan sejak dini. Pemerintah bersama DPR terus mendorong kolaborasi seperti ini agar manfaatnya langsung dirasakan masyarakat,” ujar Ashabul Kahfi.
Sosialisasi ini menghadirkan sejumlah narasumber kompeten, di antaranya:
Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Nursaidah Sirajuddin, M.Kes
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan, dr. H. M. Ishaq Iskandar, M.Kes, MM, MH
Ketua Tim Kerja Dukungan Manajemen dari Ditjen Pelayanan Klinis Rujukan Kemenkes RI, Anwar A.R., SKM
Dalam pemaparannya, dr. Nursaidah menyampaikan bahwa GERMAS merupakan langkah preventif yang sangat penting dalam menekan angka penyakit tidak menular yang kini cenderung meningkat.
“Melalui GERMAS, kami mengajak masyarakat untuk aktif bergerak, rutin memeriksakan kesehatan, konsumsi buah dan sayur, serta menjaga lingkungan tetap bersih. Ini langkah sederhana tapi berdampak besar,” ujar dr. Nursaidah.
Sementara itu, Kadis Kesehatan Provinsi Sulsel, DR. dr. Ishaq Iskandar, menekankan bahwa sinergi antara pusat dan daerah menjadi kunci dalam menyukseskan program kesehatan nasional.
“Kami dari pemerintah provinsi selalu mendukung penuh kegiatan seperti ini, apalagi jika menyentuh langsung masyarakat. Kesehatan adalah tanggung jawab bersama,” ujarnya.
Di sela kegiatan, masyarakat juga mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis, mulai dari pengecekan tekanan darah, gula darah, kolesterol, hingga konsultasi gizi dan kesehatan umum.
Ketua Tim Kerja dari Kemenkes RI, Anwar A.R., menegaskan bahwa pelibatan masyarakat dalam edukasi kesehatan harus terus diperkuat sebagai bagian dari reformasi pelayanan kesehatan yang berorientasi pada pencegahan.
“Kami hadir untuk memperkuat sistem layanan kesehatan, terutama pada lini pencegahan. Edukasi seperti ini sangat efektif jika dilakukan terus-menerus,” tegasnya.
Kegiatan ini pun disambut antusias oleh warga yang hadir. Mereka berharap kegiatan serupa bisa dilaksanakan lebih sering, tidak hanya di kota, tetapi juga menjangkau wilayah pinggiran.
